Apa itu YouTube Vanced?

YouTube telah menjadi platform streaming video terbesar di dunia, yang memberikan penggunanya pengalaman baru dalam menikmati video secara online dengan konten gratis yang tak terbatas. Meskipun terlihat bebas dan tanpa biaya akses, Namun nyatanya YouTube sendiri juga mengambil beberapa keuntungan dari penggunanya. Misalnya seperti menghadirkan Adsense atau yang akrab kita sebut dengan iklan.

Tentunya bagi beberapa pengguna iklan yang berseliweran pada setiap jeda durasi video terasa cukup mengganggu dan menjengkelkan. Untuk mengantisipasi gangguan ini terciptalah aplikasi mod yang bernama YouTube Vanced. Untuk mengenal lebih dalam mengenai apa itu YouTube Vanced, mari kita simak pembahasannya berikut ini.

Lihat Juga : Apa itu PowerShell?

Apa itu YouTube Vanced?

YouTube Vanced merupakan aplikasi non official yang telah dimodifikasi sedemikian rupa dengan penambahan beberapa fitur yang tidak dimiliki oleh aplikasi resminya. Dari penjelasan tersebut, kita dapat mengetahui bahwasanya YouTube Vanced tergolong aplikasi Mod. Meski demikian, perubahan yang terjadi secara teknis tidaklah mengubah keseluruhan isi dari situs YouTube itu sendiri. Namun lebih condong kepada modifikasi pada sisi perangkat yang memberikan penggunanya akses khusus seperti YouTube Premium.

Dengan embel-embel gratis bukan berarti tanpa risiko, YouTube Vanced sendiri juga memiliki beberapa celah keamanan yang dapat membahayakan penggunanya, misalnya saja seperti akun terblokir. Jadi begini, setiap kali Anda mengakses suatu media online biasanya membutuhkan sebuah akun agar dapat menikmati fiturnya secara maksimal, sehingga pengguna perlu log in untuk mendapat aksesnya. Dalam proses log in Anda harus memberikan email dan password sebagai kuncinya, yang jadi masalah adalah ketika Anda memberikan data log in pada aplikasi mod seperti YouTube Vanced yang telah dimodifikasi, Google akan mendeteksi bahwa aplikasi yang digunakan bersifat illegal serta melanggar kebijakan dan ketentuan Google. Alasan tersebut yang membuat Google melakukan pemblokiran akun secara permanen.

Lihat Juga : Apa itu IMEI?

Kelebihan YouTube Vanced  

Meskipun jelas memiliki risiko namun ada alasan tertentu mengapa YouTube Vanced memiliki daya tarik tersendiri kepada penggunanya seperti:

1. Adblocker

Sebagai seorang penikmat video streaming iklan yang berseliweran pada tiap durasi merupakan gangguan yang menjengkelkan, apalagi iklan tersebut berlapis dan tidak bisa di skip tentunya hal ini akan menurunkan mood pengguna dalam menikmati isi konten video tersebut. Namun dengan fitur Adblocker yang dimiliki YouTube Vanced Anda dapat dengan bebas menikmati setiap video yang Anda putar tanpa iklan seperti layanan premium.

2. Picture in Picture

Kadang kala kita ingin melakukan browsing sambil mendengarkan musik maupun acara streaming kesayangan kita di saat yang sama. Namun hal tersebut sepertinya tidak dapat dilakukan oleh pengguna ponsel, pasalnya ketika pengguna membuka aplikasi lain, maka apps yang kita buka sebelumnya akan berhenti berjalan. Namun dengan fitur pada YouTube Vanced Anda dapat melakukan kedua hal tersebut secara bersamaan.

3. Dark / Light Mode

Kenyamanan mata seseorang itu berbeda-beda, karena perbedaan inilah terkadang seorang pengguna merasa betah maupun tidak betah ketika memandang layar terlalu lama. Akan tetapi dark mode dan light mode yang tersedia pada YouTube Vanced akan menjamin kenyamanan pandang mata Anda ketika menikmati isi konten YouTube.

4. Multi Account

Anda dapat menyimpan serta beralih akun (Switch Account) dengan bebas pada YouTube Vanced, tanpa harus melakukan proses log out dan log in apabila ingin mengakses video dengan koleksi konten yang berbeda pada setiap akun pengguna.

5. Force VP9

Apabila kontennya bagus namun kualitas video yang dihadirkan buruk tentunya akan mengurangi atmosfer menonton Anda. YouTube Vanced menghadirkan Force VP9 agar dapat memberikan penggunanya sensasi layanan menonton video streaming berkualitas HDR secara gratis. Karena alasan inilah yang membuat pengguna memilih menggunakan YouTube Vanced.

6. Multi Cast

Jika Anda merasa kurang lega dengan tampilan layar yang kecil, YouTube Vanced dapat memanjakan pengguna dengan sistem cast nya yang dapat terhubung ke berbagai perangkat elektronik lainya seperti Monitor, TV LCD dan sejenisnya.

7. Pinch to Zoom

Jika mau, Anda juga dibebaskan dalam menggunakan fitur Zoom in atau Zoom out untuk melihat detail dan kualitas video yang Anda tonton dengan YouTube Vanced.

Lihat Juga : Apa itu Malware?

Kekurangan YouTube Vanced  

Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwasanya sesempurna apa pun sebuah aplikasi pasti tetap akan ada kekurangan serta risikonya. Berikut kelemahan yang terdapat pada YouTube Vanced.  

1. Bad code

Ketika menggunakan aplikasi resmi seperti Facebook, Twitter, Instagram kita tidak pernah merasa khawatir apabila terjadi error ataupun bug yang disebabkan oleh kode program yang belum sempurna karena aplikasi tersebut resmi dan dapat diperbaharui setiap waktu. Namun hal tersebut tidak berlaku untuk aplikasi modifikatif seperti YouTube Vanced yang mana kemungkinan pembaharuan dari pengembang tidak pasti.

2. Dibanned oleh Google

Kita semua tahu bahwasanya perusahaan teknologi digital terbesar di dunia seperti Google memiliki aturan serta kebijakannya sendiri perihal aplikasi mod. Hal ini tidak luput juga dengan YouTube Vanced, apabila akun Gmail Anda terdeteksi dalam menggunakan aplikasi ilegal tentunya banned dari Google akan sulit untuk Anda hindari. Apabila akun Google yang Anda miliki merupakan akun utama Anda yang digunakan untuk log in dalam berbagai platform seperti Gmail, Google Drive, Online Shop, E-Wallet pasti akan menjadi hal yang sangat ingin untuk Anda hindari.

3. Update manual

Ada pula masalah lain yang perlu Anda pertimbangkan seperti layanan update. Setiap aplikasi tentunya membutuhkan update untuk meningkatkan performa dan perbaikan, namun hal tersebut sepertinya akan sulit didapat oleh pengguna YouTube Vanced yang notabene aplikasi mod yang update-nya bergantung kepada si pembuat modifikasi tersebut. Belum lagi apabila aplikasi yang ingin Anda update tidak tersedia pada Google Play Store, tentunya akan semakin membuat ribet karena tidak bisa auto update. Hal ini mengharuskan Anda menggunakan aplikasi pihak ketiga dalam melakukan pembaharuan pada aplikasi yang Anda inginkan.

4. Proteksi keamanan bermasalah

Dalam sistem update aplikasi Google Play Store tersedia yang namanya Play Protect yang berfungsi sebagai benteng yang melindungi pengguna dari ancaman malware dan spyware yang berkeliaran di Internet. Namun jika Anda meng-update aplikasi non resmi tentunya Anda tidak akan bisa menggunakan layanan ini. Artinya, aplikasi yang Anda update berkemungkinan terinfeksi oleh virus sehingga dapat meningkatkan risiko keamanan pada perangkat Android Anda.

5. Data Privasi Terancam

Seperti aplikasi mod lainya, YouTube Vanced memiliki peluang dalam membobol data pribadi Anda melalui username serta password yang di input-kan pengguna secara teledor tanpa memikirkan risiko kehilangan akun secara permanen. Namun hal ini sepertinya tidak terlalu mengganggu masyarakat Indonesia secara keamanan akun Google dan sejenisnya bukanlah prioritas melainkan sarana pakai gratis yang dapat dibuat kapan saja.

Lihat Juga : Apa itu Phising?

Kesimpulan,

YouTube Vanced tersedia secara gratis dan dapat di download oleh siapa pun bagi mereka yang ingin menikmati segala fitur yang dihadirkan oleh YouTube premium secara cuma-cuma. Namun tentunya yang namanya gratis itu pasti ada saja risikonya, aplikasi apa pun yang dirilis secara tidak resmi pasti memiliki jaminan keamanan yang rendah kepada para penggunanya. Bahkan mungkin pengguna bisa menjadi pihak yang sangat dirugikan apabila salah dalam memilah dan memasang aplikasi non official yang tidak ter verifikasi oleh Play Protect dari Google Play Store.

Bagikan artikel ke media sosial Anda supaya lebih berguna dan bermanfaat. Jika Anda mempunyai pertanyaan ataupun pendapat yang ingin disampaikan, tulis melalui kolom komentar di bawah ini. Terima kasih!

---

Penulis : Agung Wijaya | Editor : Wahyu Setia Bintara, Rudi Dian Arifin

Artikel terkait

• Apa itu Shadowban?
• Apa itu Watermark?
• Apa itu Metaverse?
• Apa itu Booting?
• Apa itu 5G?